Kamis, 17 Desember 2020

 AKUI KESALAHAN DAN KEMUDAHAN ITU DATANG (AJAIB...)

Hari Selasa 14 Desember 2020 aq mendapatkan 2 "bungkus permen" yang menarik yaitu 

  1. SPJ ternyata g masuk ke KPPN yang harusnya terakhir masuk tanggal 14 Desember 2020. Awalnya aq 50:50 merasa okey ini salah aku karena tidak kontrol di hari Senin, tapi disisi lain tugasku koreksi aja udah selesai.  Malamnya aku kok g tenang ya berusaha mengingat ilmu "Magnet Rezeki" yaitu mengakui kesalahan. Oke fix besok kalau dibahas, aq sudah niat mengakui kesalahan dan siap bertanggung jawab kalau harus menanggung uang SPJ tersebut (aq juga udah minta persetujuan suami akan hal ini). tentunya dengan bahasa yang rendah hati tidak emosi (disiplin kata menurut ilmu MR)
  2. Aq pulang kerja nebeng temen kantor, pas liat status temen kok pengen beli jeruk kimkit ya.... pas bilang suami katanya biar suami aja yang ambil karena kebetulan beliau bisa pulang cepet. Tapi kok aku kasian yaa, ya udah aku memutuskan beli sendiri tanpa ijin suami. Ndilalah pulang dari beli jeruk kimkit, aq sempat berhenti beberapakali untuk membetulkan tali ban yang jatuh sehingga akupun terlambat pulang ke rumah. rencananya magrib jadi setengah 7 sampai. Dan bener lah suami menegur, akupun minta keridloan suami untuk memaafkan aq.
oh iya hari selasa aku berencana ambil berkas rumah ke bank mandiri sama Winda temen kantorku, tapi g jadi karena winda harus menggantikan mbak Lina sebagai sekretaris Kapus karena mbak Lina harus istirahat. Aq nyoba wa orang mandiri klo mau ambil berkas dan ternyata mereka harus menyiapkan terlebih dahulu berkasnya dan harus datang bersama suami. Jadi pengambilan berkas diundur Rabu.

Nah setelah mendapat bungkus permen yang kedua, suami bilang Rabu ngantor di Kemayoran, AJAIB kok pas banget mau ambil berkas rumah ya.  Nah hari Rabunya rencananya pas istirahat siang aq dan suami ke bank Mandiri, mundur jadi jam 1 baru berangkat dari Ancol. Sebagai pengganjal perut, aku beli siomay buat makan bersama di mobil barangkali nanti bisa lunch bareng heheheh. 

Okay singkat cerita qta ambil berkas sampai setengah 3, berkas rumah itu nanti di urus Roya nya di BPN Kab. Bogor. Ehmmm... mau makan siang g jadi karena pasti jadi kelamaan balik kantor (padahal pengen makan bakso di deket batik keris  heheheh). pas aku tanya suami lapar g yah? bisa ditahan tapi klo siomay ya mau. kami langsung ke Ancol nganter aku begitu sampai Ancol pas adzan Ashar, alhamdulillah ajaib suami bisa jamaah di masjid. Aku beli nasi angkringan sebagai pengganjal perut sekalian buat suami (astaghfirulloh kan suami pesen siomay, aku lupa). Setelah aku minta maaf, suami pamit balik ke kantor kemayoran.

Sampai di ruangan kerja, atasanku menginstruksikan untuk mencari 9 dokumen perjalanan dinas tahun 2017. Yup 3 tahun yang lalu, kebanyang g sih. Ok aq berusaha tenang biar bisa berfikir cara mencari dokumen  tersebut. Bismillah bersama teman teman keuangan qta cari dokumen itu, satu demi satu sudah ketemu tinggal 1 dokumen lagi daaaannnn..... 1 dokumen itu dapat kami temukan pas Adzan Magrib. AJAIB....  KEAJAIBAN datang lagi..... ternyata aku dapat snack sore SIOMAY (sesuai keinginan suami). 2 bungkus lagi....

Waktu suami jemput aq dapat kabar klo pengurusan Roya nanti akan di urus oleh temennya Suami... AJAIB.... Ya Alloh terima kasih atas kejaiban yang bertubi tubi hari ini.....

Minggu, 06 Desember 2020

BERUSAHA BERLIBUR BERKAH

Kejadian ini terjadi pada tanggal 02 -05 Desember 2020. Saat itu aku harus dines ke Karawang. Booking 2 malam 3 kamar hotel tapi masih terisi 2 kamar. Ada yang menyarankan untuk aku ngajak keluargaku untuk menginap di hotel tersebut toh 1 kamar masih kosong. Dalam hati pengen sih ngajak keluarga tapi di sisi lain hatiku ragu apakah boleh menggunakan fasilitas kantor? Dalam kegundahan aku melakukan garpu tala dan terbuka lah:

(QS. Al Anbiya’: 47). “Kami akan memasang timbangan yang tepat pada hari kiamat, maka tiadalah dirugikan seseorang barang sedikit pun. Dan jika (amalan itu) hanya seberat biji sawi pun pasti Kami mendatangkan (pahala)nya. Dan cukuplah Kami sebagai pembuat perhitungan”. 

Jleb.... aq belum berani cerita suami karena disisi lain pengen banget ngajak keluarga berlibur sekalian jemput aku, aku pengen membahagiakan keluarga tapi apakah harus dengan cara ini. dan kebetulan anakku yang pertama lagi tes di sekolah. mungkin memang ini jawaban Alloh, aku g boleh memakai fasilitas kantor, klo orang awam tahu apakah mereka tidak protes padaku? 

Ok, akhirnya aku berangkat, dan klaupun nanti keluargaku nginep aku akan pesen kamar lagi biaya sendiri. Pas sampai hotel dapatnya 2 kamar no smoking 1 kamar smoking. Dan tdak bisa dipinda yang smoking karena dah full. Aq tetap tenang optimis besok ada yang kosong, untuk keluargaku. 

Tanggal 3 sore dapat info kalo teman saya yang 1 kamar itu cuma 1 malam, alhamdulillah jadi bisa buat keluargaku... makasih ya Alloh.. Magnet Rezeki..... insyaAlloh



Minggu, 09 Juni 2013

POSITIF THINKING DENGAN ALLOH

Berniat mencari rezeki yang halal, yup hari itu hari Sabtu, saya dan ibu berniat belanja di Bandung. Alhamdulillah sampe Bandung jam 11.30 WIB, belanja kali ini hanya sampe jam 14.00 WIB. Cepet bukan.... karena kami ingin kembali ke Bogor tidak terlalu malam, paling g sekitar jam 7 malam lah. Yup dan kami pun naik bis ke arah Bandung sekitar pukul 15.00 WIB. Dan ternyata maceeeeeeett....... kami pun nyampe Bogor jam 20.20 WIB. Lima jam perjalanan broooo.... lelah tentunya.... sesampainya di rumah saya menyeletuk adikku yang lagi nonton TV, "Kok tumben ga nongkrong ama tetangga, biasanya jam segini nongkrong di depan rumah", dan jawab adikku "dari sore ujan, sekarang aja baru terang"..... Subhanalloh ternyata Alloh memang luar biasa mengatur jadwal kami, kami merasa Alloh meridhoi kami dalam mencari rezeki halal.Kalo pun tadi kami tidak kena macet, pasti kami nunggu di parkiran, karena cuma bawa jas ujan satu. Alhamdulillah...Barakalloh....^^

Selasa, 13 Maret 2012

M. RIFQI Bag. 2 dan M. RISQI SETIAWAN

Bulan Februari 2012

Hujan rintik-rintik kala malam itu di wilayah Depok. Aku menemani temanku yang sedang menunggu kawannya di halte ui. Karena masih gerimis, banyak orang yang berteduh di halte itu. Ada yang menjemput saudaranya/temannya turun dari kereta, ada pula yang memang menunggu bis kuning ui, ada juga yang memang sengaja menunggu gerimis agak reda. Sementara temanku berbincang dengan kawannya, aku asyik memperhatikan aktifitas orang-orang di halte tersebut. Saat itu jam tanganku menunjukkan pukul 19.30 WIB, dua orang anak loper koran lewat di depanku, mengingatkanku pada M. Rifqi. Timbul pertanyaan dalam benak “Di manakah rifqi sekarang?”. Kemudian aku melihat teman kos di halte itu dan akupun mengobrol bersama mereka. Tak lama mengobrol teman kospun berpamitan karena bis kuning ui telah tiba, akupun kembali asyik memperhatikan aktifitas orang di halte ui. Tiba-tiba salah satu anak loper Koran duduk di sebelahku. Tak ku sia-siakan kesempatan itu, akupun mengajak dia ngobrol. Awalnya aku menanyakan namanya. Dia bernama M. Riski Setiawan sedang nama anak loper koran satunya lagi bernama Guntur. M. Riski Setiawan duduk di bangku SMP sedang Guntur putus sekolah. Lalu aku mulai menanyakan keberadaan M. Rifqi. Dia kaget dan balik bertanya kenapa saya bisa kenal dia. Akupun mulai bercerita singkat, awal aku kenal dengannya. M. Riski Setiawan akhirnya mau bercerita bahwa M. Rifqi sudah dua bulan berhenti menjadi loper koran dan dia masih bersekolah. Ntah ada perasaan lega karena berarti keluarganya sudah mampu mencukupi kebutuhan sekolahnya, atau ntah apa. Aku tidak berani menanyakan lebih lanjut, toh anak loper koran ini juga tidak akan tahu jawabannya. Salah satu cara aku mendapatkan jawaban adalah mendatangi sekolahnya di Cawang. Entah kapan itu. Akupun mengalihkan pembicaraan dengan ngobrol seputar sepak bola yang merupakan hobi dari M. Riski Setiawan (walaupun aku juga tidak terlalu paham, apalagi sepak bola luar negeri). Alhamdulillah hari ini aku mendapatkan kabar keadaan M. Rifqi, dan aku punya kawan baru yaitu M. Riski Setiawan.

Minggu, 26 Februari 2012

WANITA. Bag.2

Seorng Lelaki inggris bertanya:
"Kenapa perempuan Islam menutupi tubuh nya?"Syekh tersenyum dan punya 2 permen, ia membuka yang pertama terus yang satu lagi tertutup. dia melemparkan keduanya kelantai yang kotor. Syaikh bertanya: " Jika saya meminta anda untuk mengambil satu permen, mana yang anda pilih?"Si inggris menjawab: "Yang tertutup.."Syeikh berkata: " Itulah cara kami memperlakukan dan melihat wanita kami. .)

WANITA. bag.1

Seorng Lelaki inggris bertanya: "Kenapa dalam Islam wanita tdk boleh jabat tangan dengan pria?" Syaikh menjawab: "Bisakah kamu berjabat tangan dengan ratu elizabeth? Lelaki inggris menjawab: "oh tentu tidak bisa! cuma orang2 tertentu saja yg bisa berjabat tangan dengan ratu."Syaikh tersenyum & berkata:" Wanita2 kami (Kaum muslimin) adalah para ratu, & ratu tidak boleh berjabat tangan dengan pria ...sembarangan